Alias dia sampai depresi, soalnya memang bener-bener drama ini tuh tegang melulu, emosinya harus benar-benar dapet. Sehabis menonton rasanya lega, tapi bukan yg lega bgt. Mengapa? Akan kubahas di bagian akhir.
Berkisah tentang seorang gadis remaja, Im Sang Mi dan keluarganya yang disekap dan dijadikan tawanan oleh kultus sekte sesat. Melalui sebuah kebetulan, ia bertemu sekilas dengan 4 teman laki-lakinya dan meminta tolong untuk diselamatkan. Dua dari keempat sekawan tersebut, Han Seung Hwan sebagai pemeran utama, dan Seok Dong Cheol sebagai pemeran kedua.
Banyak hal yang berusaha penulis sampaikan dalam drama ini. Diskriminasi akibat strata sosial yang bahkan mampu menjadikan kelas bawah sebagai narapidana meski sebenarnya pihak yang bersalah adalah si kelas atas.
Kewaspadaan untuk tidak mudah terdoktrin sekte-sekte agama yg aneh dan menyimpang. Drama ini mengisahkan tipu daya kultus sekte sesat yg mampu mencuci otak penganutnya dengan iming-imingan surga melalui sumbangan-sumbangan hasil jual tanah dan seluruh harta-benda penganutnya.
Pemimpin kultus sesat yang disebut sebagai "Bapak Rohani" yang menghasilkan aku yang membatin terus, "Ih apaan sih, gila bgt jadi orang!". Dengan berkedok mendapat wahyu Tuhan, ia berhasil memengaruhi pengikutnya untuk menikahi Im Sang Mi yang usianya berbeda jauh--yang justru lebih cocok menjadi cucunya saja. Ga bgt. Eewwwwh.
Btw, aku paling muak kalau dengan mereka bilang "misseumnidaaaa". Ewwwh, mau muntah 🤮
Banyak hal yang tidak terduga dalam drama ini. Setiap episode ada saja kebusukan-kebusukan yang terbongkar. Rasanya ingin sekali mengubur hidup-hidup pemimpin beserta cecunguk sekte sesat itu. Isssh. Ohiya, banyak juga tokoh-tokoh yang karakternya plot twist. Dari dikira jahat ternyata baik, dari dikira baik ternyata jahat, bahkan ada yang dikira baik ternyata jahat eh ternyata jadi baik lagi.
Aku tadi bilang kalau menamatkan drama ini tuh kayak ada rasa leganya gitu, tapi bukan yang lega banget. Alasannya:
1. Banyak yang gantung, tapi tenang saja karena memang ada season duanya. Dan sudah tayang juga tahun lalu.
2. Aku tuh merasa kalau Han Seung Hwan sebagai pemeran utama tuh mubazir bgt. Lebih cocok Seok Dong Cheol. Mengapa? Dong Cheol tuh malah lebih menderita, emosinya ke Im Sang Mi lebih ngena. Lebih banyak menderita, berkorban, melewati dan melawan banyak bahaya.
Pokoknya, tidak sepakatnya aku dengan penulis tentang posisi pemeran utama itu sepaket dengan tidak sepakatnya aku waktu Jung Pal dapat lampu merah. Yaaah, jadi menguliti luka lama kan? Hiks.
Itu saja sih. Masih banyak yang sebenarnya ingin kutuliskan, tetapi takut jadi spoiler. Huhu. Tonton aja sendiri yaaa! See yaaa.
0 Komentar