Aku Tidak Suka Menjadi Lebih Daripadamu

Aku tidak suka terlihat lebih pada berbagai hal jika tentangmu.

Aku tidak suka menjadi yang lebih dulu menyapamu. Menanyakan kabarmu; atau bahkan yang lebih memalukan lagi--- memberitahu kabarku padamu lebih dulu, tanpa kau pernah bertanya.

Aku tidak suka menjadi yang selalu lebih besar rasa ingin tahunya tentang apa yang kau lakukan saat aku memikirkanmu. Sekadar menyapa "hai!"; atau bahkan yang lebih memalukan lagi--- menjadi yang lebih dulu menanyakan "apa kau sedang sibuk?".

Aku tidak suka menjadi yang selalu lebih dulu membuka status atau story dalam media sosialmu. Menebak-nebak maksud kirimanmu; atau bahkan yang lebih memalukan lagi--- mengirimimu pesan untuk menanyakan sisi pragmatisnya.

Aku tidak suka menjadi yang lebih dulu mencuri-curi pandang ke arahmu. Mencari-cari waktu yang tepat untuk memandangimu hingga puas tanpa kau menyadarinya; atau bahkan yang lebih memalukan lagi--- terus menerus memandangimu dengan sengaja hingga kau menyadarinya, lalu mata kita bertemu untuk waktu yang lama.

Aku tidak suka menjadi yang selalu lebih dulu memahamimu. Menelusuri satu per satu kesukaan serta ketidaksukaanmu terhadap berbagai hal; atau bahkan yang lebih memalukan lagi--- terang-terangan menanyakan kepada teman-temanmu hingga membuka beranda-beranda media sosialmu.

Aku tidak suka menjadi yang selalu lebih daripadamu. Rasanya seolah hanya aku yang mencintaimu. Rasanya aku hanya mencintai sendirian.

Posting Komentar

0 Komentar