Selamat
hari mencuci sedunia teman-teman blogger!
Hari
mencuci sedunia, tapi Lisyah tidak mencuci pakaian hari ini. Mengapa? Karena
tadi pagi sekali, ada kegiatan kampus, maklum kan Lisyahnya sudah jadi mahasiswa
dong yah! Hehe. Sepulang kampus Lisyah salat lanjut istirahat (baca: ngeblog).
Lisyah
lagi high level confused nih nih nih. Belum tahu juga harus mengawali cerita
darimana. Lisyah sedang kalang kabut. And like usually, this just about heart
complicated. Lisyah punya seseorang yang dulunya Lisyah sayang, sayaaaaaang
sekaliii. Hanya saja beberapa bulan terakhir ini, perasaan Lisyah berubah,
seolah menguap dengan alasan yang Lisyah sendiri tak tahu.
Di
lain sisi ada beberapa orang yang menyayangi Lisyah meskipun ada beberapanya
yang belum ngutarain langsung (atau Lisyah yang keGRan?). Tapi cara mereka
memperlakukan Lisyah itu beda, so special, romantic, dan selalu menyemangati
Lisyah.
Di
sisi yang lainnya lagi, Lisyah punya hal yang berbeda. Lisyah sepertinya sedang
tidak ingin menyukai siapa-siapa, berharap bersama siapa-siapa. Tanya mengapa?
Entah juga. Satu-satunya hal yang bisa Lisyah terima sekarang adalah seseorang
yang lebih dari teman, bukan, maksud Lisyah bukan pacar atau lelaki special.
Just friend, but he’s more than friend. Bingung? Lisyah juga. Hihi
Pokoknya
Lisyah butuh seseorang yang bisa dengar cerita Lisyah tiap hari, mengeluhkan
hari yang terasa padat dan penat, melakukan percakapan konyol, saling
mengingatkan untuk beribadah. Tapi hanya
sebatas teman, mungkin bisa dikatakan sebagai teman spesial. Masalah cocok atau
tidaknya, kurasa waktu akan menjawabnya meskipun waktu tak mampu berbicara,
namun waktu bisa membuat paham tanpa sadar.
Kepada
teman lelaki seperti ini, semoga akan datang di waktu yang tepat O:)
0 Komentar