Sang Lelaki Kepada Sang Perempuan (Diam-Diam Memperhatikanmu)

Aku memperhatikanmu, diam-diam. Di dalam ruangan yang sama pun di tempat terbuka. Aku tak tahu mengapa, sejak saat itu mataku tak bisa beralih pada hal yang lain; orang lain.

Kepada Sang Perempuan, aku diam-diam menggurat namamu pada jendela kaca kamarku. Aku mencari tahu namamu diam-diam. Namamu, dua kata dengan arti begitu anggun yang sepertinya akhir-akhir ini selalu berulang di kepalaku.

Kepada Sang Perempuan, aku tak tahu mengapa sepasang mataku selalu ingin menuju ke arahmu. Memandangimu kadang tertawa kecil bersama teman-temanmu, mengundangku untuk ikut tersenyum tanpa kusadari.

Kepada Sang Perempuan, sudah sejauh ini aku terus saja memperhatikanmu, namun sepertinya kau adalah perempuan yang tak banyak bicara. Kau hanya sesekali tertawa, kau lebih sering membalas sapa dengan senyum daripada membalasnya dengan kata-kata.

Kepada Sang Perempuan, aku begitu ingin menyapamu, sekedar berkenalan atau bahkan sekadar mengucap "Hy". Namun keinginanku tertahan, ia kalah oleh rasa takut yang menderu. Aku kalah oleh rasa takut apabila kau abaikan. Karena kadang ketika kau membaca buku, kau larut dalam bukumu, seolah jiwamu tersingkir ke sana, dan ragamu masih tetap menatap buku di tanganmu. Aku kalah oleh rasa takut apabila kau abaikan karena kau lebih sering diam dan terpaku, mungkin kau sedang berpikir, atau mungkin saja ada hal lain yang coba kau selesaikan.

Kepada Sang Perempuan, aku begitu ingin bercakap denganmu. Bertanya mengenai apa yang sebenarnya kau pikirkan hingga bibirmu terkatup seperti itu? Mengapa terlalu banyak hening yang kau ciptakan? Aku ingin bertanya, "apa kau sedang memikirkanku?". Ah, mungkin pertanyaan itu lebih tepat jika kau yang menanyakan padaku.

Kepada Sang Perempuan yang akhir-akhir ini selalu mencuri pandanganku, kumohon, hentikan kebungkamanmu, aku begitu ingin mendengar suaramu dalam kata yang kau ucapkan, aku sebegini perasaannya ingin mendengar suaramu yang bukan hanya dalam tawa.

Kepadamu Sang Perempuan, kurasa Sang Lelaki ini jatuh cinta sejak memutuskan untuk mulai memperhatikanmu secara diam-diam.

Posting Komentar

0 Komentar