Kau pasti tak menyangka bahwa umur kemerdekaanmu telah setua
itu, bukan? Tak mengapa, karena kau tetap kuat, dan semakin Berjaya. Hari ini
adalah tahun yang ke-69 sejak kau merasa seperti di neraka, yang bahkan lebih
parahnya adalah di tanahmu sendiri.
Bagaimana mungkin kau sehebat itu
melindungi rakyatmu? Padahal bukankah rakyatmu yang egois ini, bahkan jarang memikirkanmu,
juga merawatmu. Mereka menebang pohonmu sembarangan, membuang sampah
sembarangan, membangun pabrik yang membuat tanahmu dipenuhi limbah. Bahkan tak
jarang dari mereka yang mengotori lautmu.
Untuk Indonesiaku yang begitu kuat terima kasih karena telah
memberiku izin untuk tumbuh di negerimu ini, hingga sudah hampir sedewasa ini.
Terima kasih karena telah memberiku hidup yang baik, tanah yang baik, tempat
berteduh, dan makanan yang begitu sehat dan bergizi. Dan untuk seluruh tempat
indah yang kau sediakan di berbagai daerah milikmu.
Engkau pasti kecewa, bukan karena banyaknya hak milikmu yang
satu per satu dirampas oleh negara lain? Mulai dari lagu daerahmu, tarian
daerahmu, bahkan kekayaan alam milikmupun. Juga, kau pasti ngeri bukan, ketika
melihat bagaimana para rakyatmu ditindas, berlumuran darah, berteriak,
menangis, dan bahkan rela mati demimu. 69 tahun yang lalu, mereka, orang tua,
dan bahkan anak muda mati-matian mengusahakan kebebasan kamu. Mereka dengan
sekuat tenaga dan seluruh hidupnya, melindungi kamu dari para kelompok orang
jahanam itu. Ngeri sekali, bukan mendengar suara tembakan di mana-mana? Mataku bahkan
berkaca-kaca membayangkan seberapa pahit dan tidak menyenangkannya waktu itu.
Tenang saja, Negeriku. Kau sudah bebas sekarang. Negerimu
kini makmur, kau memiliki banyak pemuda yang tangguh dan cerdas. Dan untuk
berterima kasih karena selama ini telah bersedia menampung kami, para anak
muda, pelajar, dan bahkan orang tua kami, maka kami akan belajar segiat
mungkin. Kelak, jika suatu nanti engkau sudah merasa penat menampung kami, maka
kami akan kembali meyambung asamu yang mulai putus. Kami akan kembali
mengobarkan semangatmu dengan seluruh jerih payah kami mengharumkan Indonesia.
Kelak, suatu nanti engkau akan bangga, dan merasa tak akan menyesal sedikitpun.
Karena kami akan mewujudkan segala cita-citamu, sehingga kecemasanmu takkan
lagi membuatmu merunduk di hadapan bangsa-bangsa lain.
Terima kasih, dan selamat merayakan kemerdekaanmu yang ke-69
tahun.
Tetaplah jaya, Indonesiaku! Maju, dan buat dunia dalam genggamanmu!
Tetaplah jaya, Indonesiaku! Maju, dan buat dunia dalam genggamanmu!
0 Komentar