Aku sebenarnya ingin sekali melupakanmu, tapi bagaimana bisa? Sedang kau terus saja muncul di hadapanku. Aku begitu ingin melupamu, tapi sepertinya sulit sekali mengatur deguban jantungku ketika melihat namamu di recent updateku. Aku benar-benar ingin melupamu, tapi jika kau masih menjadi sebagian dari duniaku, aku rasa aku tak bisa. Aku tak bisa.
Dan bagian yang lebih menyakitkannya lagi adalah kau tak bisa menjadi milikku. Kenyataan bahwa aku tidak bisa memilikimu, sama pahitnya dengan tak bisa melupakanmu. Jadi, aku harus bagaimana?
Aku tak boleh membiarkan perasaanku terus tumbuh subur untukmu, tapi harus bagaimana? Semakin berusaha mengubur tentangmu, anehnya kau terus menampakkan diri. Bayanganmu membelah diri menjadi seribu dan terus berjejalan di kepalaku. Aku harus bagaimana?
Aku telah lelah. Bisa kau beritahu aku? Aku harus bagaimana?
0 Komentar